MediaCenter,Tabalong – Setelah melakukan empat kali bimbingan teknis (bimtek), akhirnya Pemerintah Kabupaten Tabalong menyelesaikan master plan smart city.
Selesainya penyusunan ini ditandai dengan ditandatanganinya komitmen bersama untuk implementasi smart city oleh Bupati Tabalong serta unsur pemerintah, swasta, dan masyarakat.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Tabalong, Pebriadin Hapiz, menyampaikan dari master plan yang diselesaikan telah menghasilkan program percepatan atau quick win yang akan dilakukan Tabalong.
Terdapat dua quick win yang telah dihasilkan, yaitu peningkatan kualitas SDM melalui wirausaha program LPK Jikamaka dan UMKM dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tabalong, serta Layanan Angkutan Masyarakat Nyaman dan Gratis atau Langsat Manis dari Dinas Perhubungan Tabalong.
“Selesainya master plan ini menjadi acuan kerangka Kabupaten Tabalong dalam mengembangkan pembangunan ke depan,” kata Hapiz.
Sementara itu, Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani, mengatakan, dengan selesainya master plan ini menunjukan Tabalong sudah siap untuk menjadi kota cerdas di Indonesia.
Setelah master plan ini, imbuh Anang, selain proses pembuatan aplikasi, Tabalong juga perlu membangun pemahaman literasi smart city kepada masyarakat.
“Peningkatan literasi ini dilakukan supaya yang cerdas bukan hanya pemeritah tetapi semuanya harus cerdas termasuk masyarakatnya,” ujar Anang saat menyampaikan sambutan di Bimbingan Teknis Smart City Tahan IV di Gedung Pusat Infromasi, Jumat (11/10/19).
Disamping itu, implementasinya perlu sinergitas dari semua elemen untuk bisa mewujudkan.
Anang berpesan kepada seluruh SKPD untuk terus kreatif menciptakan inovasi-inovasi baru dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. (MC Tabalong/Gilang)
