Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DKPPTPH) Kabupaten Tabalong memberikan pelatihan penggunaan dan pemeliharaan alsintan kepada puluhan kelompok tani di Tabalong. Kegiatan digelar untuk mendorong petani memaksimalkan penggunaan alsintan dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian.
Pelatihan terkait pengoperasian sekaligus cara merawat alat mesin pertanian (alsintan) digelar di Hikun Agripark pada 20 Agustus 2025. Dalam hal ini, DKPPTPH Kabupaten Tabalong bekerja sama dengan produsen alat mesin pertanian, yakni PT Quick, memberikan materi sekaligus praktik langsung kepada para petani, baik dari proses menghidupkan mesin alsintan, pengoperasian di lahan pertanian, hingga cara merawat mesin alsintan.
Staf Pengawas Alsintan DKPPTPH Tabalong, Haris Fadhilah, menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan keterampilan dalam mengoperasikan alsintan kepada para petani. Dengan begitu, para petani diharapkan dapat mengoperasikan alsintan secara maksimal dan mampu merawatnya dengan baik agar dapat memperpanjang umur pemakaian.
“Jadi tujuan program ini adalah, alsintan yang kita berikan atau kita hibahkan kepada masyarakat harapannya nanti setelah training ini para petani mampu mengoperasikan alat yang telah diberikan. Selain itu, terkait perawatan mereka juga bisa memahami, sehingga alsintan yang kita hibahkan ini tidak terbengkalai dan umur pakainya bisa lebih lama,” jelas Haris Fadhilah, Staf Pengawas Alsintan DKPPTPH Tabalong.
Haris menambahkan, kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan DKPPTPH terhadap program prioritas Bupati Tabalong, yakni mencetak 15 ribu tenaga terampil. Pelatihan pengoperasian dan perawatan alsintan berlangsung selama dua hari, yakni dari 20 hingga 21 Agustus 2025. Pada hari pertama, sasaran peserta adalah gapoktan yang berada di wilayah tengah dan selatan, sementara hari kedua diikuti gapoktan dari wilayah utara Kabupaten Tabalong.
(Maria Ulfah/TV Tabalong)
