Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabalong memastikan sumber daya manusia dan peralatan antisipasi kebakaran hutan, lahan, serta kekeringan tersedia dengan baik. Dalam penanggulangan karhutla, BPBD Tabalong menyiapkan peralatan pemadam sederhana hingga peralatan bermesin.
BPBD Tabalong melakukan pengecekan kelayakan puluhan peralatan antisipasi karhutla dan kekeringan, pasca apel kesiapsiagaan penanggulangan karhutla dan kekeringan yang digelar Pemkab Tabalong pada 20 Agustus 2025. Pengecekan dilakukan mulai dari unit mobil tangki, unit mobil Komodo, trail, serta berbagai alat pemadam api lainnya, dari yang sederhana hingga bermesin.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabalong, Haris Fakhrozi, menuturkan saat ini kondisi sarana dan prasarana BPBD dalam menghadapi potensi karhutla tergolong aman dan dapat digunakan dengan baik. Hal ini didukung dengan ketersediaan sumber daya manusia yang berkompeten di BPBD Tabalong.
“Terkait kesiapsiagaan menghadapi karhutla di Tabalong tahun 2025, BPBD Kabupaten Tabalong berkolaborasi dan bersinergi dengan perusahaan dan relawan. Kami pastikan peralatan, baik itu sumber daya manusia, peralatan maupun kegawatdaruratan logistiknya, sudah siap,” ujar Haris Fakhrozi, Kepala Pelaksana BPBD Tabalong.
Haris Fakhrozi menambahkan, dalam apel kesiapsiagaan ini pihaknya juga melakukan penandatanganan MoU bersama PT Pertamina selaku penyuplai air bersih, dalam rangka mengantisipasi kekeringan di musim kemarau.
(Gazali Rahman/TV Tabalong)
