Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN) menggelar sosialisasi Program Arboretum Bambu di kawasan Pondok Pesantren Al Islam Kambitin, Kecamatan Tanjung, pada Selasa, 27 Agustus 2024.
Sosialisasi Program Arboretum Bambu ini diikuti oleh sejumlah santri dan pengurus Pondok Pesantren Al Islam Kambitin.
Sosialisasi digelar untuk memberikan pengetahuan kepada para santri terkait pemeliharaan maupun manfaat penanaman pohon bambu yang dilakukan di Pondok Pesantren Al Islam Kambitin.
Terlebih, pohon bambu memiliki manfaat yang baik untuk ekosistem serta memiliki nilai jual jika dimanfaatkan.
Direktur Self Learning Institute yang sekaligus menjadi narasumber sosialisasi ini, Mochammad Irvan Efrizal, menuturkan bahwa untuk mendukung Program Arboretum, sebanyak 170 rumpun bambu yang terdiri dari 43 jenis bambu lokal hingga bambu dari luar Indonesia ditanam di kawasan Pondok Pesantren Al Islam Kambitin.
“Jadi dalam rencana kami bersama Ponpes Al Islam, kami sudah mengembangkan kerangka kerja bahwa target capaian yang ingin kita hasilkan bersama dalam jangka panjang, mungkin sekitar 2 hingga 3 tahun ke depan, kawasan arboretum ini bisa menjadi kawasan wisata edukasi berbasis pelestarian bambu. Sehingga, selain menjadi wisata alternatif yang berbasis alam, ini juga bisa menjadi pusat edukasi tentang jenis-jenis bambu di seluruh dunia, yang mungkin bukan hanya di Tabalong tetapi juga di Kalimantan Selatan. Ini menjadi pusat konservasi bambu yang satu-satunya karena memiliki jumlah bambu yang cukup banyak,” ujar Mochammad Irvan Efrizal, Direktur Self Learning Institute.
Sementara itu, Wakil Ketua Arboretum Bambu Ponpes Al Islam Kambitin, Abdul Hakim, mengaku sangat senang dengan adanya sosialisasi ini. Terlebih, sosialisasi ini dapat memberikan ilmu yang bermanfaat bagi santri serta pengembangan kawasan Arboretum Bambu.
“Dengan adanya sosialisasi tadi, mereka sudah tahu bahwa nanti akan dijadikan lahan arboretum, ada gazebo-gazebo, guesthouse, dan sebagainya. Sehingga mereka termotivasi untuk merawat dengan baik dan juga dari nilai ekonomisnya ketika sudah tumbuh dengan subur, turunan bambu pun juga bisa kita gunakan untuk hal-hal lain, entah itu dari pembuatan meja, kursi, dan lain sebagainya. Nah, dari situlah sosialisasi ini dapat dilaksanakan guna memahamkan dan memberikan pengetahuan yang lebih banyak lagi kepada santri,” ujar Abdul Hakim, Wakil Ketua Arboretum Bambu Ponpes Al Islam Kambitin.
Abdul Hakim berharap melalui kawasan arboretum konservasi bambu tersebut semakin memperkuat branding Ponpes Al Islam Kambitin menjadi eco-pesantren di Tabalong.
(Dano Nafarin/TV Tabalong)
