Tabalong – Pemerintah Kabupaten Tabalong meminta Aparatur Sipil Negara Pemkab Tabalong untuk tidak bepergian keluar daerah selama pandemi covid-19. Imbauan ini telah disampaikan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan TABALONG. Pada jajaran SKPD. Dalam bentuk surat edaran yang ditanda tangani Bupati Tabalong. Anang Syakhfiani.
Pelaksana Tugas Sekretaris BKPP Tabalong. SURIADI menyampaikan. Imbauan tersebut berlaku hingga batas waktu yang belum ditentukan. Sehingga kegiatan mudik keluar kabupaten pun. Menjadi hal yang dilarang. Namun menurut Suriadi. Kebijakan tersebut tidak berlaku untuk keperluan mendesak. Seperti sakit dan beberapa hal lainnya.
“Sementara ini istilahnya pembatasan bukan berarti tidak membolehkan orang bepergian karena kalau ada orang sakit atau alasan penting jadi bisa diberikan cuti alasan penting, tapi kalau untuk izin atau cuti hanya untuk bepergian keluar daerah atau mudik berkaitan dengan hari raya idul fitri 1441 hijriyah ini untuk sementara dilarang oleh pemerintah daerah.” Kata Suriadi.
Bagi ASN yang melanggar aturan dalam surat edaran tersebut. Pihak BKPP akan memberikan sanksi tegas. Sesuai aturan pemerintah yang tertera dalam mengatur kedisipilinan pegawai negeri sipil. Pembatasan yang ditekankan dalam surat edaran ini berlaku sampai waktu yang belum ditentukan. Atau sampai pandemi covid-19 di Tabalong berakhir.
Suriadi berharap kepada seluruh pimpinan SKPD di Tabalong. Agar dapat memantau serta memonitor ASN di lingkungan kerjanya. Agar tidak melanggar aturan pembatasan yang berlaku dalam surat edaran tersebut. (Rangga)
